Home » » Pemuda dan Teknologi

Pemuda dan Teknologi

Written By Jarwo on Selasa, 09 September 2014 | 05.59

http://images.solopos.com/2013/08/panjat-petung-2.jpg



Pemuda dan teknologi merupakan dua hal yang sangat berkaitan dalam menentukan karakter bangsa ini. Kita tahu bahwa negara kita ini adalah negera yang masyarakatnya memiliki karakter ketimuran dimana masyarakat Indonesia sangat kental sekali dengan ramah tamah, gotong royong, dan sopan santun. Adanya teknologi sangat memungkinkan akan perubahan karakter bangsa ini. Beberapa tahun ke depan para pemuda lah yang nantinya sebagai pemimpin bangsa ini, pantas jika dikatakan bahwa tulang punggung suatu negara adalah para pemuda.

Banyak kita ketahui dari berbagai media informasi, perkembangan dunia semakin hari semakin maju. Mulai dari perkembangan teknologi, kesenian, kesehatan maupun perekonomian. Maka sebagai pewaris masa depan sudah sepatutnya kita bangkit dan berkompetisi demi membangun citra positif, menjadi negara persatuan mampu memberikan kontribusi terbaiknya demi peradaban dunia yang semakin maju. Oleh karena itu, generasi muda Indonesia diharapkan mengambil peran memajukan negara ini dari berbagai aspek, salah satunya aspek Sosial dan Budaya.
           Melalui sifat turun temurun dari nenek moyang sampai kita sekarang ini, kita sebagai generasi muda wajib melestarikan bahkan mengembangkan aspek sosial dan budaya kita hingga ke mancanegara, agar kebudayaan tersebut tetap eksis dan tidak mudah hilang dimakan zaman. Kita sebagai generasi muda haruslah konsisten. Jika tidak, warisan kebudayaan nenek moyang kita mungkin akan diakui dan direbut oleh negara lain. Beberapa warisan nenek moyang bangsa kita mencakup, beragam tradisi, suku, bahasa, busana, rumah adat, lagu daerah, batik, keris, wayang, logam perak, songket, blangkon,  cerita rakyat dan masih banyak lainnya. Alangkah kayanya bangsa kita ini, tapi masih banyak generasi muda yang acuh dan belum menyadari itu semua.
           Salah satu anak Indonesia yang berjasa dalam dunia penerbangan yaitu Habibie, beliau selalu optimis dapat memajukan bangsa ini melalui tekad, kreatifitas dan kerja keras. Dia Mengatakan "Kalau bukan anak bangsa ini yang membangun bangsanya, siapa lagi? Jangan harapkan orang lain datang membangun bangsa kita". Karena kejeniusannya dalam membuat pesawat, Habibie saja bisa, kenapa kita tidak bisa mengikuti jejaknya? Sekarang, zamannya generasi muda berperan penting terhadap kamajuan bangsa. Diharapkan melalui kesadaran yang tinggi generasi muda dapat mengadakan revolusi perubahan ke arah yang lebih baik dan hebat. Kita sebagai generasi muda wajib berbakti bagi nusa dan bangsa, tentunya dengan berbagai cara. Salah satunya memadukan intelektualitas, kreatifitas dan teknologi dengan warisan kebudayaan Indonesia. Sebagai contoh kita bisa membuat film animasi berkarakter asli Indonesia, misalnya Sangkuriang, Malin Kundang, Battle of Surabaya, Meraih Mimpi Siti Nurbaya, yang dapat diperkenalkan ke dunia barat. Kemudian peragaan busana batik dan songket di kancah Internasional, perlombaan memasak resep asli Indonesia dalam festival Internasional, mempromosikan produk dalam negeri, hingga pengenalan bahasa pemersatu bangsa yaitu Bahasa Indonesia ke institusi-institusi mancanegara.
Action dalam menciptakan iklim kondusif  bagi kepentingan bangsa ini. Kita bisa melakukan berbagai hal, misalnya saja kita membuat semacam forum anak muda  yang membahas isu-isu utama serta ide-ide akan solusinya. Mengikuti kompetisi kompetisi sains dan teknologi bagi pelajar dan mahasiswa, agar dapat bersaing di era millennium ini. Membuat organisasi pemuda yang membahas inovasi kreatifitas berwirausaha, karena melalui wirausaha kita dapat membangkitkan jiwa kepemimpinan sejati dan pada akhirnya berguna bagi kemajuan bangsa dan negara.
Untuk melaksanakan itu semua, media dan teknologi sudah begitu canggih, kita bisa memanfaatkan demi peningkatan kualitas hidup warga Republik Indonesia tercinta. Sudah saatnya kita sebagai generasi muda

         Melirik pernyataan sakti dan populer dari Presiden Soekarno yaitu Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia.”. Inilah yang mungkin bisa menjadi rekomendasi kecil terhadap perbaikan bangsa, sehingga kita sebagai generasi muda siap menghadapi kompetisi terjal di masa sekarang ini.

Kesimpulannya adalah bahwa seorang pemuda harus memiliki jiwa dan sikap metal yang bisa membawa ia menciptakan sebuah perubahan kearah yang lebih baik dan memiliki kemampuan sosialisasi ditengah kehidupan masyarakat agar ia mampu beradaptasi dengan kehidupan sosialnya 

Referensi
http://teknologisebagaisaranapendidikan.blogspot.com/
http://www.antaranews.com/berita/451098/habibie-motivasi-pemuda-bangun-bangsa/
http://id.wikipedia.org/wiki/Kategori:Film_animasi_Indonesia/





Share this article :

1 komentar:

  1. #copas Sekarang, zamannya generasi muda berperan penting terhadap kamajuan bangsa. setuju!!.. salam kenal https://www.facebook.com/agusnurwantomuslim

    BalasHapus

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. JARWO BLOG - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website
Proudly powered by Blogger